Siapa Saja yang Rentan Mengalami Varises dan Mengapa Tidak Boleh Disepelekan?

  • Home
  • -
  • Healthcare
  • -
  • Siapa Saja yang Rentan Mengalami Varises dan Mengapa Tidak Boleh Disepelekan?
Siapa Saja yang Rentan Mengalami Varises dan Mengapa Tidak Boleh Disepelekan?

Varises adalah pembuluh darah vena yang membesar dan menonjol akibat kerusakan katup vena, yang menyebabkan darah mengalir mundur dan mengendap. Kondisi ini sering kali dianggap sebagai masalah kosmetik, namun sebenarnya bisa menjadi indikasi gangguan sirkulasi yang lebih serius.

Menurut DR. Niko Azhari Hidayat, dr.SpBTKV.,SubspVE(K), seorang spesialis Bedah Toraks Kardiovaskular dari RS UNAIR, RS HUSADA UTAMA, dan RS Mitra Keluarga, varises bukan hanya masalah estetika tetapi juga kesehatan.

“Individu yang memiliki pekerjaan dengan durasi berdiri atau duduk yang lama, seperti guru, perawat, dan pekerja kantoran, sangat rentan terkena varises,” jelas DR. Niko. Faktor lain yang meningkatkan risiko termasuk usia lanjut, kehamilan, obesitas, dan riwayat keluarga dengan varises. Gaya hidup yang minim aktivitas fisik juga memperburuk kondisi ini karena aliran darah menjadi kurang lancar.

Mengapa Varises Tidak Boleh di Remehkan ?

Penyebab Varises Pada Kaki
Varises pada Kaki – Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

Meskipun sering dianggap remeh, varises dapat menimbulkan komplikasi serius jika tidak ditangani. “Varises yang dibiarkan tanpa pengobatan dapat menyebabkan nyeri kronis, pembengkakan, dan bahkan luka kronis atau ulkus vena,” tambah DR. Niko. Luka ini memerlukan perawatan medis intensif dan berpotensi menurunkan kualitas hidup penderita secara signifikan.

Selain itu, varises juga meningkatkan risiko trombosis vena dalam (DVT), yaitu pembentukan gumpalan darah di pembuluh vena yang dapat mengancam jiwa jika gumpalan tersebut berpindah ke paru-paru dan menyebabkan emboli paru. DR. Niko menegaskan pentingnya pemeriksaan dini dan penanganan yang tepat untuk mencegah komplikasi ini.

Mengatasi varises tidak hanya terbatas pada prosedur medis seperti skleroterapi dan laser, tetapi juga perubahan gaya hidup. “Pasien disarankan untuk rutin berolahraga, menghindari berdiri atau duduk terlalu lama, dan menggunakan stoking kompresi sesuai kebutuhan,” saran DR. Niko. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang risiko dan penanganan varises, masyarakat diharapkan lebih waspada dan segera berkonsultasi ke dokter saat gejala mulai muncul.

Jika Anda atau orang terdekat mengalami gejala varises, segera konsultasikan kondisi Anda di RS Husada Utama – Klinik Varises atau kunjungi varisesindonesia.com untuk informasi lebih lanjut dan jadwal pemeriksaan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *